PERSEPSI KERENTANAN BAHAYA BANJIR DAN KEKERINGAN AKIBAT PERUBAHAN IKLIM DI DAS BATANGHARI
Abstract
ABSTRAK
Penelitian persepsi tingkat perubahan iklim dan tingkat kerentanan daerah terhadap bahaya banjir dan kekeringan telah dilakukan di DAS Batanghari. Persepsi tersebut kemudian dianalisis konsistensinya dengan kejadian sesungguhnya. Metode penelitian yang digunakan untuk analisis persepsi menggunakan teknik wawancara accidental sampling, uji validitas, uji reliabilitias, penskoran, dan pengkelasan. Sedangkan untuk analisis konsistensi antara persepsi dengan kejadian sesungguhnya menggunakan analisis kecenderungan anomali curah hujan dan suhu udara (untuk tingkat perubahan iklim) dan membandingkan dengan peta rawan banjir dan kekeringan (untuk kerentanan daerah terhadap bahaya banjir dan kekeringan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa di DAS Batanghari perubahan iklim telah terjadi hal ini sesuai dengan persepsi sebagian besar masyarakat yang ada di DAS Batanghari serta didukung dengan adanya peningkatan kecenderungan nilai anomali suhu dan curah hujan dari tahun ke tahun. Wilayah yang paling rentan terhadap bahaya banjir dan kekeringan berdasarkan persepsi masyarakat adalah segmen hilir DAS Batanghari, hal ini sesuai dengan peta daerah rawan bencana banjir dan kekeringan.
Â
Kata kunci : perubahan iklim, kerentanan, banjir, kekeringan, DAS Batanghari
Â
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.14203/limnotek.v25i2.253
Refbacks
- There are currently no refbacks.
PUBLISHED IN COLLABORATION WITHABSTRACTED/INDEXED BY
Copyright © 2015-2018, LIMNOTEK. All Rights Reserved. Powered by OJS.